Archive for August, 2014

Untuk memahami program yang anda buat untuk mikrokontroler (AVR atmega) dan untuk mengetahui program tersebut bekerja atau tidak, hal yang bisa dilakukan adalah memasang (mendownload) program tersebut ke dalam mikrokontroler. Namun, jika anda belum atau tidak memiliki alatnya haruskah anda menyerah?

Anda dapat menggunakan simulator di program AVR-BASCOM. Dengan simulator anda dapat memantau apakah program anda sudah sesuai keinginan dengan melihat input-output dan nilai2x register mikrokontroler saat bekerja. Sebagai contoh adalah program sederhana (flip-flop) di bawah ini.

f1

Program ini saya menggunakan AT-16 dengan crystal 16 mHz. Setelah anda meng-save file tersebut, kemudian anda compile (tekan F7), lalu masuk simulator (tekan F2).

f3

tekan R, IO dan M untuk menampilkan register2x yang digunakan. Untuk mengeksekusi program perlangkah, seperti pada gambar klik kanan pada garis yang ingin anda mulai lalu pilih Run to, maka program akan berhenti di baris tersebut.

f5

Seperti terlihat pada gambar di atas, register2x yg telah berubah ditandai dengan warna merah. Dalam pembuatan sebuah flip-flop (clock) anda membutuhkan keseimbangan antara sinyal naik (logic 1) dan sinyal turun (logic 0). Untuk itu kita harus mereset Cycl. dengan klik kanan lalu pilih Clear Cycles seperti pada gambar di atas. Maka Cycl. akan ter-reset ke 0.

ff1

Untuk menjalankan satu garis perintah klik Step into (tekan F8). Pada gambar di atas PIN nomor 5 pada PORTA dinyalakan. Pada IO register, PORTA berubah nilainya menjadi 20 hex (warna merah) karena dalam biner PORTA yg aktif adalah 0010 0000 (ada pin 0 sampai pin7). Dan terlihat juga untuk menyalakan 1 pin ini dibutuhkan waktu 2 CYCLE atau 2x(1/16000000Hz) second = 0.000125mS.

fff

Jika anda perhatikan Waitus 1 bukan wait selama 1 mikro S tetapi lebih. Untuk lebih jelasnya bisa dilihat gambar di bawah ini.

fcLogic 1 dan Logic o yang terjadi tidaklah seimbang. Dan frekuensi flip-flop yang didapat bukan 1 mHz / 1000 kHz.

Untuk membuat flip-flop dengan frekuensi tepat 1 mHz, kita haruslah menggabungkan bahasa assembly dengan bahasa AVR-BASCOM (lihat gambar di bawah ini).

as1

bahasa assembly yg dimasukan haruslah disisipkan di dalam

$asm

dan

$end Asm

Syntax NOPE membuat prosesor mikrokontroler tidak bekerja selama 1 cycle. Jadi bisa digunakan sebagai delay.

Dari gambar di atas didapat logic 1 selama 8 cycle dan logic 0 selama 8 cycle. Jadi totalnya 16 cycle / 0.001 mS / frekuensi 1 mHz. Untuk lebih jelasnya bisa dilihat pada gambar di bawah ini.

fc2

asmm

Dengan demikian didapatkan flip-flop/clock yang simetris.

Untuk melihat apakah logic 1 sudah dikeluarkan oleh PORTA atau tidak bisa dilihat dengan Hardware emulation.

hwsim

Anda tetap harus menggunakan Step into agar perubahannya dapat terlihat. Karena 1 mHz flip-flop tidaklah bisa dilihat oleh mata.

Akhir Kata

Good Luck

Good Read

Good Bye

Waktu awal january penulis pernah mengupgrade galaxy mini 2 ke android kitkat 4.4.2 custom firmware cm-11-20140111-UNOFFICIAL-jenad.zip dengan custom recovery cwm-6.0.3.2-jena-build-2.tar.md5 kemudian di-update menggunakan update-cwm-6.0.4.5-jena.zip. Tapi hasilnya setelah screen dimatikan (lock) trus dibuka maka terjadi white screen. Lalu penulis mengembalikan ROM ke versi stock/bawaan samsung (balik ke gingerbread). Software waktu itu masih dalam keadaan beta.

Beberapa waktu lalu, penulis membaca artikel dari androidgila.com (http://www.androidgila.com/1306/update-galaxy-mini-2-s6500-ke-cm11-android-4-4-kitkat-custom-firmware/). Dikatakan yg versi omni, bugnya cuma pada FM radio. Lalu penulis menuju ke TKP (http://www.androidgila.com/1712/install-android-4-4-2-kitkat-untuk-galaxy-mini-2-s6500d-omnirom/). Custom Recovery menggunakan cwm-6.0.3.2-jena-build-2.tar.md5 kemudian di-update menggunakan update-cwm-6.0.4.5-jena.zip lalu di-update lagi menggunakan update-cwm-6.0.4.7-jena.zip. Tapi hasilnya tetap terjadi white screen. Anehnya ini terjadi juga pada beberapa pengguna galaxy mini 2 yang lain. Setelah saya cek di XDA-developers.com banyak juga yg mengeluhkan white screen tersebut. Sang pengembang belum jelas memaparkan solusi untuk white screen dikarenakan perangkat yg dia pakai tidak mengalami masalah tersebut. Jadi white screen terjadi pada beberapa galaxy mini 2 saja (ntah versi yg mana).

Frustrate, lalu penulis mendownload beberapa firmware yang dianggap sudah stable (dengan custom recovery yg sama cwm-6.0.4.7-jena)

1. file: cm-10.1-20131227-UNOFFICIAL-jenad.zip (jelly bean)

2. file: cm-10.1-20140725-UNOFFICIAL-jena.zip (jelly bean versi bleached)

3. file: cm-11-20140307-UNOFFICIAL-jenad.zip (kitkat)

Setelah install file yg pertama, penulis masih mendapatkan white screen setelah layar dimatikan.

Untuk file yang kedua, ini adalah SOLUSI untuk masalah white screen. Karena bug white screen sudah tidak ada lagi. Tapi versinya masih jelly bean.

Untuk file yg ketiga, white screen masih terjadi setelah layar dimatikan atau di-lock.

———————————————————————————————

Kesimpulan:

– Dari sini penulis dapati masalahnya bukan di recovery customnya (ClockWorkMod/cwm-6.0.4.7-jena) tapi di firmware customnya (cyanogenmod/CM10.1 or CM11).

– Masalah kitkat white screen pada galaxy mini 2 blum bisa diobati. Namun untuk solusinya anda bisa menggunakan jelly bean versi bleached (CM 10.1 Improved 07/07 build).

http://forum.xda-developers.com/showthread.php?t=2682511

filenya bisa diambil di sini

http://forum.xda-developers.com/devdb/project/?id=5060#downloads

ambil file yg paling atas / yg JENA bukan JENAD (dengan jumlah download terbanyak).

———————————————————————————————

ketika mengintall file yg kedua penulis sudah dapat mengakses storage internal dan external (sebelumnya storage internal tidak dpt diakses). Jadi penulis mengkopi file recovery dari storage internal ke enternal. Sehingga setelah menginstal file yg ke tiga dan gagal penulis mencoba meng-recovery dari file yang dikopi tadi. EH, ternyata gagal recovery (file yg dikopi kurang, ada yg tidak terkopi). Jadi akhirnya penulis kembali ke stock rom bawaan samsung S6500DDXLD1_S6500DOLBLD1_S6500DDXLD1_HOME.tar.md5

Adapun hal2x yg blum dicoba penulis

– menginstall cm10.2 (jelly bean)

– menggunakan cwm-6.0.3.2-jena-build-2.tar.md5 untuk CM11.

– menginstall file2x yg white screen tapi menggunakan recovery custom yg berbeda (seperti TWRP-build-3-06052013.tar.md5)

 

SARAN

Kalo sudah pusing dengan custom room mending dikembalikan ke stock room samsung yg semula, menggunakan ODIN (filenya: S6500DDXLD1_S6500DOLBLD1_S6500DDXLD1_HOME.tar.md5)

 

BAHAN BACAAN

http://mini2.weebly.com

http://forum.xda-developers.com/showthread.php?t=2682511

http://www.androidgila.com/1306/update-galaxy-mini-2-s6500-ke-cm11-android-4-4-kitkat-custom-firmware/

http://www.androidgila.com/1712/install-android-4-4-2-kitkat-untuk-galaxy-mini-2-s6500d-omnirom/